Babinsa Koramil 1508-02/Galela Tembus Akses yang Sulit Ke Lokasi Bencana untuk Bantu Warga

HM, HALUT- Babinsa Koramil 1508-02/Galela Serka Suparman Resso dan Serda Jahar bersama warga sekitar melaksanakan kegiatan pembersihan salah satu rumah milik Arnol Panawal,  yang tertimpa bencana tanah longsor di Desa Asimiro Kecamatan Loloda Utara Kabupaten Halmahera Utara, Selasa (23/01/2024).

Musibah ini terjadi akibat cuaca ekstrim dan hujan deras di beberapa wilayah Maluku Utara. Sehingga pada hari Senin tanggal 22 Januari 2024 terjadi banjir dan tanah longsor di Desa Asimiro Kecamatan Loloda Utara yang mengakibatkan kerugian material berupa 1 rumah rusak berat. Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, ujar Babinsa Serka Suparman Resso.

Serka Suparman Resso juga mengatakan, pembersihan material longsor dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap warga binaan yang mengalami musibah. Bersama-sama dengan warga, mereka berupaya membersihkan puing-puing material longsoran yang masuk ke dalam rumah.

Pjs. Danramil 1508-02/Galela Letda Inf Suharno mengatakan, setelah menerima informasi tentang bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi, Babinsa segera menuju lokasi untuk melakukan pengecekan dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak musibah tersebut. Walaupun Akses jalan menuju ke lokasi yang sulit tidak menjadi penghalang untuk Babinsa menuju ke lokasi tersebut.

“Langkah ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak,” ujarnya.

Sementara itu, Dandim 1508/Tobelo Letkol Infanteri Davit Sutrisno Sirait S.E saat di konfirmasi awak media mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud kepedulian TNI kepada masyarakat, terutama dalam membantu mengatasi dampak bencana di wilayah binaan. Hadirnya TNI di tengah-tengah masyarakat tidak hanya sebagai aparat pertahanan, tetapi juga sebagai mitra yang peduli dan siap membantu ketika masyarakat membutuhkan pertolongan.

“Kami juga mengingatkan kepada warga agar selalu berhati-hati dan waspada terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu, ” Himbaunya

Terkadang, kata Dandim cuaca bisa berubah secara drastis, dari panas menjadi hujan dalam waktu singkat. Oleh karena itu, penting untuk menghindari tempat-tempat yang berpotensi menjadi lokasi bencana alam.

Dandim juga menekankan pentingnya kewaspadaan bersama untuk menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, katanya. (Tim)

Related Articles

Back to top button