Dorong Pemekaran Pulau Mangole,Pemkab Sula Bakal Bentuk Tim Pemekaran

Wakil Bupati Kepulauan Sula, Hi. M.Saleh Marasabessy

SANANA,HM- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula( Kepsul) dibawah kepemimpinan Bupati Fifian Adengingsih Mus dan Wakil Bupati Saleh Marsabessy, berkomitmen untuk mendorong pemekaran
Pulau Mangole sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB).Hal ini, bahkan menjadi salah satu janji politik pasangan slogan FAM- SAH dalam hajatan kampanye Pilkada kemarin.

Wakil Bupati Kepulauan Sula, Hi. M Saleh Marasabesy mengungkapkan, upaya mendorong pemekaran Pulau Mangole sebagai DOB ini, telah dibahas bersama Bupati Fifian Adeningsih Mus, yang turut merespon baik, salah satunya dengan membentuk tim pemekaran Kabupaten Mangole Raya itu.

Selain membentuk tim pemekaran,Pemda saat ini juga telah mempersiapkan sejumlah kriteria (persyaratan) untuk pemekaran Pulau Mangoli, walau moratorium belum dibuka, termasuk pemekeran mulai dari Desa, dan Kecamatan.Hal ini sebagai bentuk antisipasi dan persiapan daerah,ketika sewaktu- waktu moratorium pemekaran itu dicabut oleh pemerintah pusat,maka daerah tersebut berpeluang untuk dimekarkan.

Selain itu, pembangunan infastuktur juga menjadi perhatian serius Pemda. Dimana,
pemekaran Pulau Mangole menjadi DOB sangat dimungkinkan mengingat kabupaten sula adalah kabupaten kepulauan yang memiliki rentang kendali cukup tinggi. Hal ini juga menjadi pertimbangan prioritas pemerintah pusat.

Selain mendorong pemekaran DOB Pulau Mangole, daerah Sula juga tentunya harus
berkembang dalam kurun waktu 10-20 tahun kedepan.Sula ini mau dibawa ke mana dan seperti apa,dan dari cara pandang tentunya jangan hanya sebatas hari ini atau lima tahun ke depan. Melainkan harus jauh ke depan lagi.

“Ini demi kemajuan, kesejahteraan dan kemakmuran seluruh rakyat di Kabupaten Kepulauan Sula,” paparnya,Selasa(12/10).

Disisi yang lain, saat ini kondisi keuangan negara masih terbatas karena pandemi Covid-19. Namun daerah tetap harus bersiap diri sehingga kalau kondisi sudah normal kembali dan waktunya sudah tepat maka daerah juga sudah siap untuk memekarkan Mangoli Raya.

“Jadi sekali lagi saya katakan bahwa daerah harus mempersiapkan diri sehingga kalau kondisi sudah normal dan waktunya sudah tepat untuk memperjuangkan pemekaran Pulau Magoli Raya menjadi DOB karena kita sudah siap,” pungkasnya.(K-P/Man)

Related Articles

Back to top button