Ini Harapan Ir. Frans Manery Bupati Halut Saat Menghadiri Kegiatan Muspimda Muhammadiyah dan Aisyiyah Ke-IV Tahun 2023.
HM, HALUT – Dengan Tema : ” Meneguhkan Peran Muhammadiyah menuju Halmahera Utara yang mencerahkan dan berkemajuan”, Musyawarah Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Halmahera Utara Ke-IV Tahun 2023 dilaksanakan di Greenland Hotel, Desa Gura, kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, Rabu (26/07/2023)
Di kesempatan itu, Plt. pimpinan daerah Muhammadiyah Kabupaten Halmahera Utara, Samsul Bahri, S.Ag dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Musyawarah ini yaitu disamping merumuskan kembali program kerja Muhammadiyah di kabupaten Halmahera Utara, dan merespon persoalan persoalan yang terjadi di tengah masyarakat di kabupaten Halmahera Utara, sekaligus memilih pengurus baru dan pimpinan baru Muhammadiyah dan Aisyiyah kabupaten Halmahera Utara periode 2023-2028.
Karena itu sebagai pelaksana tugas pimpinan Muhammadiyah kabupaten Halmahera Utara perlu mengkordinir dewan pengurus dan sekaligus mensukseskan musyawarah pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah ke IV di kabupaten Halmahera Utara.
Kepada pemerintah daerah Samsul menyampaikan ucapan terimakasih atas dukungannya, dan terlaksana kegiatan Ini. Dan untuk kemajuan Muhammadiyah, maka kerjasama dan topangan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk kemajuan Muhammadiyah di kabupaten Halmahera Utara.
Dengan slogan hidupkan Muhammadiyah dan cari hidup di Muhammadiyah, maka kepada para kader Muhammadiyah, Samsul berharap agar kedepan dapat mencerdaskan anak bangsa di daerah kabupaten Halmahera Utara, melalui guru dan pimpinan sekolah Muhammadiyah yang mencintai Muhammadiyah serta mengorbankan diri untuk melayani Muhammadiyah.
Bupati Halmahera Utara, Ir. Frans Manery dalam sambutannya mengatakan, Musda adalah salah satu momentum kegiatan yang bertujuan mengevaluasi program kerja.
Menurut Bupati, Muhammadiyah dan Aisyiyah adalah satu pilar pergerakan keagamaan yang dikenal selama perjalanan bangsa ini. Dan berkiprah serta berkomitmen terhadap pilar keagamaan yang kokoh untuk meningkatkan pendidikan di tengah masyarakat. Sesuai dengan tema, Meneguhkan Peran Muhammadiyah Halmahera Utara yang mencerahkan dan berkemajuan.
Karenanya, melalui kesempatan ini, Bupati berharap agar ada gerakan pencerahan, menuju kabupaten yang damai dalam bidang pendidikan yang tentu perlu ada perhatian dari pemerintah daerah.
Lebih lanjut Bupati mengatakan, Muhammadiyah mendidik kader untuk memiliki pengetahuan yang baik’, berkiprah serta memecahkan masalah bangsa dan masalah di kabupaten Halmahera Utara. Melalui kegiatan musyawarah Daerah ini, semoga dapat menghasilkan program-program kerja, serta kader kader yang kuat dan terampil.
Sementara itu mewakili pimpinan Wilayah ‘Aisyiah Provinsi Maluku Utara Masni Dade, S.Pd.Mpd menyampaikan ungkapan terimakasih kepada bupati, karena sudah hadir dan memberikan spirit agar ke depan Muhammadiyah semakin maju.
Masni menjelaskan, Aisyah adalah organisasi sosial keagamaan. Dengan dakwah yaitu segala aspek kehidupan yang memiliki landasan keagamaan Islam berkemajuan, Islam yang membangun peradaban dari kegelapan dan kemakmuran bagi seluruh manusia terhadap suku bangsa dan golongan bagi semua Bangsa di muka bumi ini.
Semua anggota Muhammadiyah dan Aisyiyah dari pusat sampai ke daerah menjadi pemimpin yang dinamis dan berkemajuan dalam meningkatkan bidang Pendidikan, sesuai visi pendiri Muhammadiyah.
Selanjutnya Marni berharap, melalui Musdah ini dapat menyusun program kerja dan memilih pimpinan yang benar-benar untuk membawa perahu Muhammadiyah di kabupaten Halmahera Utara lebih baik kedepan dan tetap kerjasama dengan pemerintah daerah demi memajukan Muhammadiyah di kabupaten Halmahera Utara.
Sebelum membuka kegiatan Musyawarah ini, pimpinan wilayah Muhammadiyah, Ishak Djamaluddin, M.Pd mengatakan, Muhammadiyah memiliki organisasi yang banyak dari ikatan pelajar bahkan ikatan mahasiswa Muhammadiyah. Muhammadiyah berkonsep dibidang pendidikan sesuai dengan visi dari pendiri Muhammadiyah.
Kepada seluruh anggota Muhammadiyah di provinsi Maluku Utara diminta agar melihat sekolah-sekolah Muhammadiyah, sekaligus menggalakan pengajian sebagai ajang silaturahmi dan melihat problematika serta membantu pemerintah dalam mensukseskan program kerja.
Para kader Muhammadiyah harus hadir ditengah masyarakat dan menjadi pelopor kepada masyarakat, serta aktifkan semua perangkat, karena di Muhammadiyah adalah orang-orang yang mau bekerja.
Menurutnya, kabupaten Halmahera Utara memiliki banyak potensi sumber daya, dan ketika semua digerakkan maka semua program kerja dapat berjalan dengan baik dan membantu program pemerintah.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Bupati Kabupaten Halmahera Utara, Ir. Frans Manery, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemda Halut Syaril Jurumudi, Ketua Wilayah Muhammadiyah Propinsi Maluku Utara, H. Ishak Djamaluddin, M.Pd, Pimpinan Wilayah ‘Aisyiah Provinsi Maluku Utara atau yang mewakili ketua Wilayah Aisyiah, Masni Dade, S.Pd.Mpd, Plt Pimpinan Daerah Muhammadiyah Halut H. Samsul Bahri S.Ag., mewakili Dandim 1508/Tobelo, Danramil 1508-02/Galela Kapten Arh Muhammad Ali, mewakili Kapolres Halut, Kabag Sumda Polres Halut Akp Didik Yulianto, Kasatpol-PP Kabupaten Halmahera Utara, Muhammad Kacoa, S.PdI, ketua Pengadilan Agama Tobelo Muna Kabir, Kasi Intel Kajari Halut Riski Septriananda, para panitia, dan para Guru Muhammadiyah serta para Siswa Siswi Muhammadiyah Tobelo. (TM)
