Peringati Sumpah Pemuda,LMND Soroti Proyek IPAL MCK 29 Desa di Sula

Unjuk Rasa Elemen Mahasiswa Sula Memperingati Hari Sumpah Pemuda

SANANA,HM- Momentum Hari Sumpah Pemuda yang jatuh 28 Oktober, turut diperingati oleh belasan mahasiswa di Kabupaten Sula, yang tergabung dalam Liga Mahasiswa Nasional untuk demokrasi,(LMND) dengan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Bupati Sula, pukul 10:56 WIT, Kamis(28/10).

Mereka melakukan aksi itu, mereka menyuarakan beberapa tuntutan atau masalah yang ada di Kabupaten Kepulauan Sula. Salah satunya terkait proyek pembangunan IPAL Komunal Kombinasi MCK di 29 Desa.

Junaidi Peuleu selaku kordinator lapangan(korlap) menegaskan,proyek pembangunan Ipal Komunal MCK di 29 Desa, diduga tidak sesuai dengan RAB.
pelaksanaan pekerjaan pembangunan MCK tersebut bahkan tidak melalui tahapan pembentukan kelompok Suwadaya Masyarakat (KSM)tapi dikerjakan oleh orang terdekat Kapala Bidang,Nursale Bainuru ST, mantan pelaksana tugas(Plt) Dinas PUPR.

Dikatakan Junaidi, proyel IPAL yang ada di 29 desa dari pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pencairan, dilakukan langsung oleh Nursale Bainuru sehingga MCK yang ada di desa itu rata rata tidak bisa di gunakan oleh masyarakat.

Sedangkan satu MCK bernilai Rp 560 juta,dan jika dikalikan dengan 29 MCK,maka nilainya sekira Rp 16 trilyun lebih.

Selain mempertanyakan proyek IPAL MCK, mereka juga mempertanyakan pemecatan terhadap 16 orang petugas clining service yang selama ini bekerja di lingkungan Istana daerah( Isda) atau rumah dinas Bupati.

Sementara Wakil Bupati Sula, Saleh Marsabessy yang sempat menemui massa aksi itu,nantinya akan diakomdir oleh Pemkab.Usai menggelar aksi di halaman kantor bupati, aksi unjuk rasa kembali dilanjutkan oleh elemen mahasiswa dengan mendatangi kantor DPRD Sula. Hanya saja, mereka sempat dibuat kecewa, lantaran tidak ada satupun wakil rakyat yang enggan menemui masa aksi.(K-P/Man)

 

 

Related Articles

Back to top button